Sebelum menjadi seperti sekarang ini, Malou Caluza hanyalah seorang biasa yang sedang mencari pekerjaan dan tidak sengaja membaca lowongan kerja dari QNET. Saat itu dirinya tertarik dengan posisi resepsionis dan diwawancarai langsung oleh pendiri QNET, Joseph Bismark. Dari sesi wawancara tersebut, Malou merasa yakin jika ini adalah perusahaan yang baik. Dan dimulai dari sinilah banyak kisah yang didapatkan serta tujuan dan komitmen yang harus dilakukan.
Di Instagram, Malou sering mengatakan jika dirinya bisa meraih prestasi setinggi sekarang karena banyak dukungan yang datang kepadanya. Malou mengatakan kalau dukungan tersebut datang langsung dari Pendiri dan para Direksi. Setiap kali ada masalah yang datang mereka semua akan saling berdiskusi dan mencari solusi bersama. Malou bersyukur para petinggi perusahaan mau mendengarkan semua orang termasuk dirinya yang notabene merupakan staf baru. Setiap solusi yang diusulkan selalu didengarkan dengan baik oleh Pendiri dan Direksi. Hal itu memberinya kepercayaan diri yang lebih untuk fokus pada hal-hal positif dan selalu melakukan pekerjaan dengan baik.
Perjuangan Melawan Kanker
Malou pernah melewati fase terendah dalam hidupnya yaitu saat dirinya didiagnosis penyakit kanker. Malou menyadari bahwa dengan memiliki perspektif yang kuat dan positif adalah solusi untuk bisa keluar dari penyakit serius ini. Malou selalu percaya bahwa ini merupakan takdir dari Tuhan dan dia harus bisa melalui dan memenangkan pertempuran hidup ini. Faktor keluarga juga menjadi alasan kuat untuk tidak menyerah dan hilang harapan.
Panutan Hidup Seorang Malou Caluza
Ibunda Malou Caluza menjadi panutan terbesar dalam hidupnya. Sang ibu selalu bangun tengah malam untuk pergi ke pasar membeli ikan untuk dijual di pagi harinya. Ibunya memiliki kios pasar kecil di pasar dan dia sangat bangga akan hal itu.
Ibunya berjualan ikan untuk membiayai sekolah, membelikan pakaian, dan barang-barang lain untuk kebutuhan anak-anaknya. Seumur hidupnya Malou tidak pernah melihatnya menyerah bahkan hingga hari ini. Dari ibunya lah, Malou banyak belajar akan arti kekuatan dan ketahanan menjalani hidup.