Pimpinan perusahaan menjadi sosok penting yang harus selalu bisa dan siap diandalkan untuk menghadapi berbagai kondisi perusahaan. Saat perusahaan menghadapi masa yang sulit, seorang pemimpin harus punya planning yang bisa menjadi solusi atas permasalahan yang tengah dihadapi.
Lalu, bagaimana untuk tetap menjadi sosok pemimpin terbaik di masa-masa sulit? Artikel kali ini akan membahas tuntas mengenai gaya kepemimpinan, kriteria dan karakter pemimpin yang baik, serta hal penting lainnya terkait kepemimpinan.
Penting Untuk Anda Ketahui, Hal-hal Terkait Kepemimpinan
Ketika pimpinan suatu perusahaan merupakan pemimpin yang efektif dengan karakter kepemimpinan yang kuat. Maka bisa terprediksi perusahaan akan cepat berkembang dan mampu bersaing dengan perusahaan kompetitor.
Pemimpin dengan karakter terbaik akan mendorong semangat kerja yang tinggi dari karyawannya sehingga lambat lain akan menyokong kesuksesan perusahaan.
Terdapat beberapa gaya kepemimpinan yang karyawan dan seluruh personil perusahaan paling harapkan ada pada pimpinan mereka. Diantaranya:
- Gaya kepemimpinan Sesuai artinya, pemimpin akan selalu mengedepankan diskusi bersama anggota tim sebelum membuat keputusan.
- Gaya kepemimpinan Pemimpin dengan gaya ini akan membuat rencana dan menyusun strategi yang berkelanjutan hingga di masa mendatang.
- Gaya kepemimpinan otokratis, yang memegang penuh kendali atas kepemimpinan. Pemimpin dengan gaya kepemimpinan ini akan cenderung mengambil keputusan sendiri tanpa melibatkan orang lain.
- Gaya kepemimpinan Pemimpin bekerja sesuai aturan yang sudah disepakati bersama di awal. Dan ketika kinerja karyawannya bagus maka pimpinan tidak ragu memberikan reward.
- Gaya kepemimpinan Pimpinan dengan gaya kepemimpinan ini akan selalu melakukan riset mendalam sebelum mengambil keputusan. Perencanaan sudah tersusun baik dan karyawan tinggal menjalankannya.
- Gaya kepemimpinan Dicirikan dengan pemimpin yang mengedepankan kebersamaan tanpa membeda-bedakan karyawannya. Rasa kebersamaan membuat pimpinan dan karyawan memiliki keakraban yang kuat.
- Gaya kepemimpinan Gaya kepemimpinan ini memiliki ciri, pemimpin lebih banyak mendukung/menunjang bawahannya serta melibatkan bawahan dalam setiap momen atau saat terjadi masalah di perusahaan.
Kunci Tetap Menjadi Pemimpin Yang Baik Di Masa Sulit
Photo by Unsplash
Kesuksesan suatu perusahaan tidak mungkin bisa tercapai tanpa campur tangan seorang pimpinan perusahaan. Tanggung jawab besar yang pimpinan emban menjadi tolak ukur betapa pentingnya sosok pemimpin.
Tentunya bukan hal yang mudah untuk bisa menjadi pemimpin yang baik di suatu perusahaan, apalagi jika perusahaan mengalami kondisi yang sedang sulit. Lalu, apa saja kunci agar bisa menjadi pemimpin yang baik di masa sulit? Berikut daftar dan penjelasan selengkapnya.
1. Bangun Kepercayaan Dengan Tim Anda
Mempercayakan segala sesuatunya dengan tim yang bekerja dibawah Anda akan membantu pimpinan saat kondisi sedang sulit. Walaupun tanggung jawab sepenuhnya berada di tangan pimpinan, tapi tanggung jawab tersebut bisa dibagi untuk mendapatkan jalan keluar terbaik saat ada masalah.
Untuk mendapatkan kepercayaan dari tim Anda, sebagai pemimpin Anda harus memiliki karakter pemimpin lebih transparan, jujur, dan terbuka. Hal ini agar bawahan lebih mudah untuk memperbaiki keadaan saat menghadapi masa sulit.
2. Mampu Memberikan Solusi Dengan Cepat dan Tepat
Karakter pemimpin yang baik haruslah responsif dan langsung bergerak cepat menemukan solusi terbaik untuk keluar dari kondisi sulit perusahaan. Sebagai pemimpin, Anda harus mampu menawarkan rencana untuk memulihkan keadaan.
Pemimpin pelaksanaan kerja seperti Anda harus bertanggung jawab atas pengambilan keputusan yang salah atau ketidaksesuaian target capaian. Terima segala konsekuensi dari keputusan yang Anda ambil dan lakukan tindakan perbaikan.
Para pemimpin yang dapat dengan cepat bangkit kembali setelah tersandung mendapat pujian karena memiliki keberanian untuk membuat keputusan, dan mereka mendapat pujian karena berbagi pembelajaran mereka dari kesalahan dengan orang lain
3. Mampu Memperbaiki Situasi Sulit dan Melakukan Pencegahan
Saat kondisi sulit sebaiknya tidak Anda biarkan berlarut-larut dan terlalu lama karena pastinya akan mempengaruhi segala aspek yang ada pada perusahaan Anda. Pemimpin haruslah tetap fokus dan tidak terlalu lama kecewa dengan keadaan tanpa melakukan tindakan apapun sebagai jalan keluarnya.
Tidak ada pemimpin yang sempurna, pemimpin bisa saja mengambil langkah atau keputusan yang salah sehingga perusahaan mesti menghadapi masa yang sulit. Menghadapi masalah, pemimpin yang baik akan langsung merespon dan memperbaiki situasi sulit yang terjadi.
Sebagai pemimpin, terdapat tiga metode penyelesaian yang bisa Anda gunakan yaitu accountability, authenticity dan action.
Milikilah karakter pemimpin yang se-transparan mungkin tentang bagaimana keputusan terkait solusi dibuat dan dimana letak kesalahan yang mengakibatkan terjadinya masalah. Selanjutnya Anda bisa tindak lanjuti dengan tindakan real penyelesaian masalah.
4. Menjaga Transparansi
Walaupun Anda seorang penanggung jawab perusahaan, Anda tidak bisa menyelesaikan masalah perusahaan sendirian. Anda butuh bantuan tim dan bawahan yang solid yang selalu siap membantu Anda.
Untuk itu, penting menjaga transparansi dengan mereka. Akui dan sadari kesalahan Anda dan bersikap setransparan mungkin untuk memudahkan pencarian solusi oleh tim Anda.
Transparansi dan komunikasi yang konstan sangat penting. Tidak ada yang mengharapkan kesempurnaan, tetapi tim dan bawahan Anda mengharapkan Anda jujur dengan mereka dan menanggung konsekuensi dari keputusan Anda.
Jika Anda salah langkah, akui, minta maaf sebagaimana mestinya dan yakinkan tim Anda bahwa Anda menghargai mereka dan bahwa Anda akan terus bekerja untuk memperbaiki keadaan, dengan bantuan mereka.
5. Menjaga Komunikasi Tetap Baik
Kinerja yang baik antara pimpinan dan bawahan tidak akan tercipta jika tidak ada jalinan komunikasi dan kerjasama yang baik pula. Pimpinan perusahaan menjadi posisi yang dapat membantu semua personil yang bernaung di perusahaan untuk bisa menjalin komunikasi sehat dan produktif.
Saat semua hal bisa dikomunikasikan dengan baik tidak menutup kemungkinan perusahaan bisa lebih cepat berkembang dan terhindar dari masa-masa sulit. Karakter pemimpin yang baik ketika perusahaan dalam keadaan terburuk sekalipun membantu perusahaan tetap bertahan dan terus maju.
Jadi, sebagai pemimpin Anda perlu menumbuhkan koneksi semua tim dan bawahan Anda melalui komunikasi. Anda bisa memberi contoh dengan memastikan Anda mudah didekati dan diajak berkomunikasi terkait perusahaan.
6. Mampu Mengenali Potensi Sumber Daya Yang Perusahaan Miliki
Cara terbaik untuk bertanggung jawab sebagai pemimpin adalah dengan segera menerima konsekuensi dari keputusan Anda. Semua bawahan Anda menunggu untuk melihat apakah Anda akan menyalahkan orang lain atau apakah Anda akan menyelesaikannya dan bangkit kembali.
Seorang pemimpin bisa mempertahankan perusahaannya di masa sulit ketika mampu mengenali potensi sumber daya yang perusahaannya miliki. Dengan memaksimalkannya, perusahaan akan cepat pulih dari masa-masa sulit serta membuat perusahaan semakin cepat berkembang.
Karakter pemimpin yang baik akan tahu betul kompetensi dari tiap anggota tim serta bawahannya. Sehingga, tidak perlu ragu dalam membebankan tugas serta tanggung jawab pada tiap anggota tim.
7. Tetap Maju Walaupun Berada Di Masa Sulit
Saat perusahaan mengalami masalah dan masa yang sulit, Anda sebagai pemimpin tidak lantas harus menyesali keputusan atau tindakan terlalu lama. Membiarkan masalah tanpa menindaknya akan mengundang masalah yang semakin banyak.
Olehnya itu, karakter pemimpin haruslah sigap dan cepat serta tetap maju walaupun sedang menghadapi kondisi yang sulit. Anda harus cepat menemukan solusi, berdayakan semua sumber daya potensial di perusahaan Anda untuk membantu dalam penyelesaian masalah.
Anda juga perlu mendiskusikan dengan seluruh tim Anda mengenai beberapa alternatif solusi yang akan memulihkan keadaan perusahaan.
8. Selalu Mampu Mengambil Pelajaran Dari Kegagalan
Karakter pemimpin yang baik harus bisa belajar dari kegagalan. Pemimpin haruslah mampu menerima kegagalan dan segera mencari jalan keluar agar tidak gagal kembali.
Anda sebagai pemimpin yang baik harus bisa mengintegrasikan pembelajaran dari kegagalan untuk membuat planning kerja yang lebih minim risiko ke depannya.
Anda harus mampu meyakinkan dan mengingatkan tim Anda bahwa akan selalu ada konsekuensi dan resiko yang harus siap ditanggung atas keputusan yang Anda dan tim buat.
9. Mampu Menjadi Pendengar Yang Baik
Tidak selalu sosok pemimpin itu hanya perlu didengarkan. Ada kalanya, pemimpin juga perlu menjadi pendengar yang baik. Saat pemimpin kurang mau mendengarkan masukan dari bawahannya maka akan menimbulkan berbagai dampak yang kurang baik.
Seperti, bisa memunculkan kesalahpahaman sehingga memunculkan konflik yang bisa merugikan perusahaan. Karakter pemimpin yang bersedia menjadi pendengar yang baik saat dibutuhkan akan menjadi sosok yang disukai bawahannya.
Selain itu, gaya kepemimpinan seperti ini akan mampu menciptakan perubahan positif dan mampu keluar dari masa-masa sulit yang menimpa perusahaan.
Di samping itu, mendengarkan banyak pendapat dan masukan yang membangun akan membuka peluang besar dan meminimalisir terjadinya perubahan yang tidak diinginkan yang tidak sesuai dengan tujuan bersama.
10. Mampu Menginspirasi Dan Menjadi Mentor Yang Baik
Photo by Unsplash
Karakter pemimpin yang mampu menginspirasi mengandung artian bahwa pemimpin bisa menjadi teladan dari segi sikap hingga tindakan. Mampu tidaknya seorang pemimpin menjadi inspirasi bagi karyawannya jadi salah satu poin dalam menilai aspek kepemimpinan.
Kebanyakan bawahan kurang menyukai pemimpin yang bersikap dingin, kaku, dan memerintah seenaknya. Pemimpin yang menginspirasi biasanya mudah diajak berkomunikasi juga mampu menerima pendapat dan umpan balik dari tim dan bawahannya.
Bahkan karakter pemimpin yang seperti ini akan selalu mendorong karyawannya untuk berinovasi dan mengemukakan ide-ide kreatif yang dapat memajukan perusahaan.
Menjadi sosok pemimpin dengan gaya kepemimpinan yang ideal memang tidaklah mudah. Karakter pemimpin yang efektif di masa sulit perusahaan sangat karyawan butuhkan untuk tetap bertahan di bawah naungan perusahaan.
Oleh karena itu, perusahaan membutuhkan karakter pemimpin yang kuat dan bisa survive di tengah masalah yang mesti dihadapi.
Baca juga: Naik Tinggi: Tujuh Cara Untuk Mengangkat Semangat Anda Selama Kerja